Rabu, 02 April 2014
di
00.09
|
0
komentar
Di Windows ada
berbagai mode untuk mematikan komputer yaitu Sleep, Hibernate, Hybrid Sleep,
dan Shutdown. Lalu apa perbedaannya?
SLEEP
Saat komputer
dimatikan dengan mode Sleep, setiap proses yang berjalan akan disimpan di RAM.
Layar akan dimatikan, hardisk akan dimatikan, tetapi RAM tetap dijalankan.
Walaupun mayoritas komponen komputer sudah dimatikan, tetapi Mode Sleep
membutuhkan konsumsi energi rendah untuk tetap menjalankan RAM. Jadi sebenarnya
komputer kamu tidak benar-benar mati.
Kelebihan dari
mode Sleep adalah proses start nya yang hampir instan. Jadi ketika kamu
menyalakannya kembali komputer akan langsung berjalan dengan cepat.
Kekurangannya,
mode Sleep tetap membutuhkan power walaupun rendah. Jika karena suatu hal
komputer kamu kehilangan power (lampu mati, baterai habis, dsb), maka data di
RAM akan hilang. Kamu akan kehilangan setiap proses dan state yang telah
disimpan. Ini artinya kamu juga akan kehilangan berbagai data kerja yang belum
kamu simpan.
Mode Sleep
cocok untuk digunakan ketika kamu ingin menghentikan pekerjaan dalam waktu yang
tidak lama.
HIBERNATE
Saat komputer
dimatikan dengan mode Hibernate, setiap proses yang berjalan akan disimpan di
hardisk. Setelah itu semua komponen komputer akan dimatikan. Jadi dengan mode
Hibernate komputer kamu benar-benar mati.
Menjalankan
komputer yang sudah di-hibernate hasilnya sama dengan komputer yang sudah
di-sleep. Setiap proses yang berjalan akan dilanjutkan lagi, hanya saja butuh
waktu yang sedikit lebih lama daripada sleep. Hal ini karena komputer butuh
tambahan waktu untuk memindahkan proses yang disimpan di hardisk ke RAM.
Kelebihan
Hibernate adalah kamu tidak perlu khawatir kehabisan power dan kehilangan data
proses yang disimpan.
Diposting oleh
Unknown
Label:
Sekedar Info,
Tutorial